Bondowoso, WARTAPOS.CO.ID – Dengan adanya Dugaan kasus PIP (Program Indonesia Pintar) di MI Miftahul Huda Desa Gayam Kecamatan Botolinggo Kabupaten Bondowoso untuk pencairannya bertepatan pada hari Jum’at (28/11/2025). siang sekitar jam 13.00 WIB
Dengan adanya kejadian tersebut Oleh karena itu ketika mau di konfirmasi langsung oleh awak media kepada kepala sekolah MI Miftahul Huda Desa Gayam Kecamatan Botolinggo atas nama Riski pada Senin (1/12/2025) pagi.
Namun setelah sampai di MI Miftahul Huda itu, Ketika di tanya ke beberapa guru yang mengajar di MI tersebut untuk minta ketemu kepada Kepala Sekolahnya, Ternyata Kepala sekolah tersebut lagi tidak ada di sekolah, Namun setelah itu kita berusaha meminta kontak Riski selaku Kepala sekolah di sana ternyata tidak di ijinin, Dan sebagian guru tidak ada yang menemui kami dan langsung masuk ke ruangan guru tersebut.
Dari Dugaan Kasus PIP(Program Indonesia Pintar) setiap siswa mendapatkan uang 450.000, Namun dengan kejadian itu setiap siswa yang seharusnya menerima 450.000 hanya menerima 300.000/Siswa, Dengan kejadian tersebut terjadi kejanggalan Oleh Pihak Kepala Sekolah yang sudah memotong bantuan hak Siswa sebesar 150.000 dari Program PIP tersebut.
Pencairan PIP tersebut untuk 31 Siswa di MI Miftahul Huda dan pembagiannya di jadikan secara bertahap.
Namun setelah kita mencoba mencari tau nomer Telepon Kepala Sekolah itu dan akhirnya berhasil mendapatkan Nomer Telepon/WA Riski selaku Kepala Sekolah di MI Miftahul Huda itu, Jelang beberapa menit kita langsung menghubungi dengan menggunakan Chat WA dan tidak ada balasan, Namun kita juga menghubungi melalui fia Telepon ternyata beberapa kali di hubungi tidak ada respon atau tidak di angkat oleh Kepala Sekolah Riski tersebut. (Dik)
